Jerawat, bibir kering dan juga bibir pecah-pecah juga yang sering menjadi masalah di area wajah. Aplikasi lipstik yang tidak dapat membuat maksimal, lalu dengan gesekan masker yang dapat membuat kondisi bibir kering yang tidak nyaman. Bibir yang kering dikaitkan dengan kekurangan minum air putih.
Solusi yang bisa mencukupi kebutuhan cairan yang paling tidak 8 gelas dalam sehari. Tetapi pada saat kebutuhan cairan dapat terpenuhi tetapi bibir kering yang masih belum tertolong, mungkin ada penyebab yang lain yang perlu anda cek.
Ada beberapa penyebab bibir kering atau bibir yang pecah-pecah selain dari kurang mengonsumsi minum air putih.
1. Infeksi Jamur
Bisa saja jika infeksi jamur yang dianggap dari penyebab ginekologi. Nyatanya jika infeksi jamur juga dapat menyerang mulut dengan gejala bibir yang kering dan juga pecah-pecah.
CDC yang menyebut bibir kering, pecah dengan ditandai dengan bercak putih di mulut dan ditambah lagi dengan rasa sakit pada saat menelan menjadi gejala infeksi jamur.
Obat yang terbaik untuk atasi masalah ini yaitu dengan minum air yang banyak dan hindari menjilati bibir.
2. Reaksi Alergi
Ahli Doris Day, dokter kulit mengatakan jika reaksi alergi yang tidak hanya bisa mengakibatkan pengelupasan tapi juga dapat membentuk kemerahan dan pembengkakan pada area bibir. Pada umumnya reaksi alergi ini dikarenakan bahan-bahan pada riasan, perawatan kulit sampai dengan pasta gigi.
3. Makanan Asin dan Pedas
Jika selama ini juga akan sulit lepas dengan camilan keripik kentang atau yang serba pedas, ada baiknya jika saat ini anda harus menghindari mengonsumsinya. Makanan yang asin dan pedas dapat membuat bibir anda menjadi kering.
4. Paparan Sinar Matahari
Paparan sinar matahari dapat membuat kulit menjadi rusak sampai dengan bibir anda bisa menjadi kering. Green yang menyebutkan jika paparan sinar matahari dengan jangka yang panjang dapat mengakibatkan bibir menjadi kering dan kaku sehingga dapat mengakibatkan bibir pecah-pecah.
5. Kekurangan Vitamin B
Asuapan vitamin B yang bisa menjaga fungsi agar tubuh akan tetap normal. Vitamin B dapat memberikan energi, membantu sistem imun untuk melawan penyakit dan juga kontribusi untuk kulit yang sehat.
